Kegiatan Belajar 1 Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN)
Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan
Memahami Teknologi Jaringan Berbasis Luar (WAN)
Sub Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan
1. Menganalisis Jaringan Berbasis Luas
2. Mengevaluasi Jaringan Nirkabel
3. Mengevaluasi Permasalahan Jaringan Nirkabel
4.Memahami Jaringan Fiber Optic
5. Mengidentifikasi jenis-jenis kabel fiber optic
6.Menerapkan Fungsi Alat Kerja Fiber Optic
7. Mengevaluasi Penyambungan Fiber Optic
8.Mengevaluasi Perangkat Pasif Jaringan Fiber Optic
9.Mengevaluasi Permasalahan Jaringan Fiber Optic
Pokok-Pokok Materi
1. Jaringan Berbasis Luas
2. Jaringan Nirkabel
3. Permasalahan Jaringan Nirkabel
4. Jaringan Fiber Optic
5. Jenis-jenis Kabel Fiber Optic
6. Fungsi Alat Kerja Fiber Optic
7. Penyambungan Fiber Optic
8. Perangkat Pasif Jaringan Fiber Optic
9. Permasalahan Jaringan Fiber Optic
Uraian Materi
A. Jaringan Berbasis Luas
1. Pengenalan Jaringan Berbasis Luas
Terdapat begitu banyak pilihan yang tersedia untuk mengimplementasikan WAN
yang bisa dibedakan berdasarkan teknologi, kecepatan dan biaya yang dibutuhkan. Satu
perbedaan utama LAN dengan WAN adalah organisasi harus berlangganan kepada
penyedia jaringan dari perusahaan penyedia jaringan yang ada.
Sebuah WAN menggunakan jalur data untuk membawa data menuju ke internet dan
menghubungkan lokasi lokasi perusahaan yang terpisah pisah. Telepon dan layanan data
yang paling banyak digunakan pada WAN.
Perangkat pada pelanggan disebut CPE (Customer Premises Equipment).
Pelanggan memiliki sendiri atau menyewa dari service provider. Kabel tembaga, serat
optik atau wireless yang digunakan untuk menghubungkan CPE ke sentral provider
terdekat atau ke kantor pusat dari service provider. Media ini sering disebut dengan local
loop
Gambar 1. 1 Customer Premises Equipment
Perangkat yang meletakkan data ke local loop disebut DCE (Data Circuitterminating
Equipment).
Perangkat pelanggan yang melewatkan data ke DCE disebut
dengan DTE (Data Terminal Equipment)
Gambar 1.2 Komunikasi DCEdan DTE
Jalur WAN menyediakan berbagai macam kecepatan data yang diukurdalam
satuan kilobits per second. Dibawah ini berbagai teknologi WAN dan kecepatan yang
tersedia.
Gambar 1. 3 Teknologi WAN dan Kecepatannya
2. Perangkat WAN
WAN menghubungkan beberapa LAN melalui jalur komunikasi dari service provider.
Karena jalur komunikasi tidak bisa langsung dimasukkan ke LAN maka diperlukan
beberapa perangkat nterface Perangkat perangkat tersebut antara lain:
a). Router
LAN mengirimkan data ke Router, kemudian Router akan menganalisa
berdasarkan informasi alamat pada layer 3. Kemudian Router akan meneruskan data
tersebut ke interface WAN yang sesuai berdasarkan routing table yang dimilikinya.
Router adalah perangkat jaringan yang aktif dan intelegent dan dapat
berpartisipasi dalam manajemen jaringan. Router mengatur jaringan dengan
menyediakan kontrol dinamis melalui sumber daya dan mendukung tugas dan tujuan
dari jaringan. Beberapa tujuan tersebut antara lain konektivitas, perfomansi yang
reliabel, kontrol manajemen dan fleksibilitas.
b.) CSU/DSU
Jalur komunikasi membutuhkan sinyal dengan format yang sesuai.Untuk jalur
digital, sebuah Channel Service Unit (CSU) dan Data Service Unit (DSU) dibutuhkan.
Keduanya sering digabung menjadi sebuah perangkat yang disebut CSU/DSU.
c.) Modem
Modem adalah sebuah perangkat dibutuhkan untuk mempersiapkan data untuk
transmisi melalui local loop. Modem lebih dibutuhkan untuk jalur komunikasi analog
dibandingkan digital. Modem mengirim data melalui jalur telepon dengan memodulasi
dan demodulasi sinyal. Sinyal digital ditumpangkan ke sinyal suara analog yang
dimodulasi untuk ditransmisikan Pada sisi penerima sinyal analog dikembalikan
menjadi sinyal digital atau demodulasi.
d.) Communication Server
Communication Server mengkonsentrasikan komunikasi pengguna dial-in dan
remote akses ke LAN. Communication Server memiliki beberapa interface analog dan
digital serta mampu melayani beberapa user sekaligus.
3. Standar WAN
WAN menggunakan OSI layer tetapi hanya fokus pada layer 1 dan 2. Standar WAN
pada umumnya menggambarkan baik metodepengiriman layer 1 dan kebutuhan layer 2,
termasuk alamat fisik, aliran data dan enkapsulasi. Dibawah ini adalah organisasi yang
mengatur standar WAN.
Protokol layer 1 menjelaskan bagaimana menyediakan secara elektris, mekanis,
operasi dan fungsi koneksi yang disediakan oleh service provider. Beberapa standar fisik
dan konektornya digambarkan dibawah ini.
Gambar 1. 4 Standar Konektor
Data link layer menjelaskan bagaimana data dienkapsulasi untuk transmisi ke
remote site, dan mekanisme untuk pengiriman yang menghasilkan frame. Ada bermacam
macam teknologi yang digunakan seperti ISDN, Frame Relay atau Asynchronous Transfer
Mode (ATM). Protokol ini menggunakan dasar mekanisme framing yang sama, yaitu HighLevel
Data Link Control (HDLC) atau satu dari beberapa variannya seperti Point to Point Protoco
ConversionConversion EmoticonEmoticon